Kanwil Ditjenpas Sultra Ikuti Webinar "Proyeksi Peran Litmas Menuju Pelaksanaan Alternatif Pemidanaan dalam KUHP 2023"

Kendari, 13 Feb 2025– Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara (Kanwil Ditjenpas Sultra) mengikuti webinar bertajuk "Proyeksi Peran Litmas Menuju Pelaksanaan Alternatif Pemidanaan dalam KUHP 2023". Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai peran Penelitian Kemasyarakatan (Litmas) dalam mendukung pelaksanaan alternatif pemidanaan yang diatur dalam KUHP baru.

Webinar ini membahas berbagai bentuk alternatif pemidanaan, seperti pidana pengawasan, kerja sosial, dan pidana bersyarat, yang menjadi bagian dari reformasi sistem peradilan pidana di Indonesia. Dalam KUHP 2023, pendekatan pemidanaan tidak lagi hanya berfokus pada pemenjaraan, tetapi juga mempertimbangkan aspek pemulihan sosial bagi pelaku tindak pidana.

Kepala Kanwil Ditjenpas Sultra, Sulardi, menyampaikan bahwa peran Litmas sangat krusial dalam menentukan kelayakan seorang narapidana atau pelaku tindak pidana untuk mendapatkan alternatif pemidanaan. "Dengan adanya KUHP baru, pendekatan pemasyarakatan semakin mengedepankan aspek keadilan restoratif. Oleh karena itu, kajian Litmas menjadi faktor utama dalam memastikan efektivitas pelaksanaan pidana alternatif," ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh seluruh pegawai dijajaran Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan saja, khususnya Pembimbing Kemasyarakatan dan Asisten Pembimbing Kemasyarakatan di Bapas seluruh Indonesia, namun juga diikuti oleh Aparat Penegak Hukum Lainnya seperti Kepolisian, Hakim dan Kejaksaan di seluruh Indonesia.

Dengan adanya webinar ini, diharapkan jajaran pemasyarakatan di Sulawesi Tenggara dapat semakin siap dalam mengimplementasikan ketentuan baru dalam KUHP 2023, sehingga kebijakan pemidanaan di Indonesia menjadi lebih humanis, berkeadilan, dan berorientasi pada pemulihan sosial.